Bandar Lampung. Untuk mengembangkan lembaga pendidikan tinggi modern, unggul dan bermartabat berstandar nasional yang mampu berkompetisi secara internasional, maka Perguruan Tinggi Al-Madani perlu melakukan peningkatan kualitas para dosennya terutama dibidang penelitian.
Hal ini tentunya sejalan dengan program kerja LLDIKTI Wilayah 2 selaku koordinator perguruan tinggi di wilayah Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Bengkulu dan Lampung salah satunya dalam mendukung kualitas penelitian para dosen yang ada di lingkungan LLDIKTI Wilayah II. Upaya tersebut dilakukan dengan melaksanakan Workshop Pendampingan Penyusunan Proposal Hibah Penelitian bagi Dosen Perguruan Tinggi di Lingkungan LLDIKTI Wilayah II bekerja sama dengan STIE Al-Madani.
Kegiatan ini bertujuan untuk mendampingi dosen dalam menyusun proposal yang benar agar dapat lolos dalam hibah penelitian Kemendikbud.
Pembukaan kegiatan pendampingan yang dilaksanakan di Graha UAM STIE Al-Madani Bandar Lampung tersebut dihadiri oleh Koordinator Akademik, Kemahasiswaan, dan Sumber Daya LLDIKTI Wilayah II Ibu Nurjanah, S.E., M.M yang dalam hal ini mewakili Kepala LLDIKTI Wilayah II Prof. Yuliansyah, M.S.A., Ph.D., Akt., CA. Didampingi oleh Ketua STIE Al Madani Bapak Rofi’ Darojat, Lc., M.H.
Kegiatan yang berlangsung selama dua hari tersebut yaitu 3-4 Juni 2021, diikuti oleh 46 peserta dari sembilan Perguruan Tinggi yang mendaftar, dengan narasumber Dr. Achyani, M.Si (Universitas Muhammadiyah Metro) dan Dr. Mardwita, M.T (Universitas Muhammadiyah Palembang).
Pada kesempatan penutupan kegiatan ini, 2 peserta workshop yaitu perwakilan dari dosen IIB Darmajaya dan dosen STIE Al-Madani memberikan testimoni. Dalam penutupan kegiatan ini juga, Dr. Achyani, M.Si. menyampaikan bahwa setelah dilaksanakan kegiatan tersebut beberapa proposal sudah dapat diusulkan (di-upload) dalam kompetisi hibah penelitian Kemendikbud, dan sebagian besar hanya perlu perbaikan minor. Alhamdulillah, kegiatan berjalan dengan lancar dan sukses. Mudah-mudahan dapat membawa keberkahan bagi semua. Aamiin.
Editor: Hendra Darmawan