Bandar Lampung. Akreditasi merupakan proses evaluasi secara komprehensif dan berkala yang dilakukan oleh pihak eksternal dan independen untuk menilai komitmen perguruan tinggi terhadap kualitas penyelenggaraan tata kelola dan pelaksanaan tridarma perguruan tinggi. Akreditasi juga dapat diartikan sebagai upaya pemerintah untuk menetapkan standar dan menjamin kualitas lulusan yang diproduksi perguruan tinggi. Selain itu, bagi pengelola perguruan tinggi, akreditasi juga dimaknai sebagai “pintu gerbang” untuk proyek-proyek pengembangan institusi, kuota beasiswa dan sebagai daya tarik calon mahasiswa baru.
Untuk menjamin terpenuhinya standar good university governance yang ditetapkan melalui Permenristekdikti No. 62 tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi, maka STIE Al-Madani memenuhi undangan dari LLDIKTI wilayah II dalam kegiatan Diklat dan Pembinaan Berkelanjutan Akreditasi Institusi dan Program Studi bagi Perguruan Tinggi di Lingkungan Wilayah II Lampung. Kegiatan ini diselenggarakan di Hotel Bukit Randu, Bandarlampung pada Kamis-Jumat, tanggal 20-21 Juni 2019 yang dihadiri oleh 105 peserta dari 78 program studi. Kegiatan ini merupakan kegiatan lanjutan Asistensi Pembuatan Dokumen Akreditasi yang telah dilaksanakan sebelumnya.
Dalam kegiatan ini, peserta diklat yang merupakan pimpinan perguruan tinggi menerima beberapa materi penguatan diantaranya, pertama; Peningkatan Mutu Perguruan Tinggi oleh Prof. Dr. H. Slamet Widodo, M.S., M.M. (Kepala LLDIKTI Wilayah II). Kedua; Implementasi SPMI Menuju Akreditasi Perguruan Tinggi Unggul oleh Prof. Dr. Ir. Siti Herlinda, M.Si. (Dosen dari Universitas Sriwijaya, Palembang). Ketiga; Strategi Penyusunan Laporan Kinerja Program Studi (IAPS 4.0) oleh Prof. Dr. Dedik Budianta, M.S. ((Dosen dari Universitas Sriwijaya, Palembang), dan keempat; Peran Sistem Penjaminan Mutu Internal Dalam Mendukung Akreditasi oleh Prof. Drs. Sutarno, M.Sc., P.Hd. (Dosen dari Universitas Sebelas Maret).
Harapannya, dengan mengikuti kegiatan ini, STIE Al-Madani dapat mempersiapkan administrasi dan dokumen yang diperlukan dalam proses akreditasi yang akan datang. Selain itu, STIE Al-Madani juga tetap menjaga komitmen terhadap kualitas pelayanan dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi sesuai code of conduct: mutual trust, mutual care and mutual respect.
Written by: Rizka Chairunnisa